Geoclass merupakan salah satu kegiatan andalan dari Kelompok Studi Geofisika atau yang lebih akrab dengan sebutan GSC (Geophysics Study Club). Geoclass sebenarnya adalah kegiatan mengenai dasar teori dan pelatihan pengolahan data bagi geofisikawan (geophysicist).
Geofisika memiliki banyak metode dalam penerapan kegiatannya. Untuk itu, dengan diadakannya kegiatan geoclass ini mahasiswa fisika calon geofisikawan diharapkan bisa lebih memahami mengenai materi geofisika baik dari dasar teori, pengenalan jenis-jenis metode, pengolahan data, dan interpretasi data. Ada 5 kali kegiatan geoclass dengan materi dan tema berbeda-beda. Pertama, mengenai pengolahan dan interpretasi metode gravity yang dilaksanakan pada Minggu, 6 Mei 2018 pukul 08.00-12.00 di Ruang Q3 Kampus II UIN Walisongo dengan jumlah peserta 20 orang dan pematerinya adalah Muhammad Ikhsan dari UNNES. Kedua, mengenai geologi dasar yang dilaksanakan pada Minggu, 6 Mei 2018 pukul 13.00-15.00 di Ruang Q3 Kampus II UIN Walisongo dengan jumlah peserta 20 orang, dan pematerinya adalah Alif Kovaren dari UPN Veteran Yogyakarta. Ketiga, mengenai pengenalan geofisika dan metode geolistrik yang dilaksanakan pada Senin, 1 Oktober 2018 pukul 15.00-17.00 di Lab Geofisika Kampus II UIN Walisongo dengan jumlah peserta 20 orang dan pematerinya adalah rekan Khaerul Anwar (Fisika 2015). Keempat, mengenai pengolahan data metode geolistrik yang dilaksanakan pada Senin, 8 Oktober 2018 pukul 15.00-17.00 di Lab Geofisika Kampus II UIN Walisongo dengan jumlah peserta 4 orang dan pematerinya adalah rekan Khaerul Anwar (Fisika 2015). Kelima, mengenai pembuatan laporan metode geolistrik yang dilaksanakan pada Senin, 8 Oktober 2018 pukul 12.00-13.30 di taman nyamuk Kampus II UIN Walisongo dengan jumlah peserta 15 orang dan pematerinya adalah rekan Khaerul Anwar (Fisika 2015).